Wednesday

Ada Mengadaada

Ada mengadaada adamu
Keadaan ketiadaanmu seperti dingin yang menembus dinding
Bila putih membalut bulu halusmu
kebisingan angin meredup
Kadang menambah kabut
Meredup atap rumah yang mulai menjerit
Memanggil penempatnya masuk.
Dibwah selimut tebal semua mata memejam dan mereka memeluk kemaluan.
Apalagi lelaki yang saban malam melayap ke perempatan.

Ada mengadaada adamu
Seperti malam panjang menakuti dalaman tubuh
Detak medetak detik kian terasa lama

Ada mengadaada adamu
Dan kau datang kali ini kepadaku


0 comments:

 
template by bhumiasing.blogspot.com