Thursday

Izzat

Dia -lelaki tua dan bongkok- memasuki
ruangan tuhan denagn jalabiah kumal bau kandang.
menghibur dinding melalui asma ilahi
yang memantul dari pori-pori. tegak dibarisan

depan berlagak prajurit kekar tampan. diluar
dingin menusuk dahan kurma yang hampir jatuh dan angin
kencang menambah ia rapuh

Dia -masih lelaki tua ranta- bersiul mesra
menyapa kekasihnya, berpesta atas izzat kehidupan
setelah jahad panjang penuh persimpangan.

november 2008


0 comments:

 
template by bhumiasing.blogspot.com